Harusnya begitulah seorang kakak kepada adiknya

Senin, 25 April 2011


Harusnya begitulah seorang kakak kepada adiknya.
Waktu itu saya pulang dari Perpus Nasional di depan Monas. Biasanya saya selalu naik angkot mikrolet 26. Tapi hari itu saya gak buru-buru pengen pulang kerumah. Jadi saya memutuskan naik Metromini 54. Terakhir naik metromini ini pas saya  masih kuliah. Wah… setahun lebih berati!
Di depan kodam, naiklah ibu-ibu dengan menggendong anaknya yang masih kecil dan menggandeng satu lagi anaknya naik metromini. Sang kakak yang paling tua membantu adiknya juga naik. Guess what, anak ibu itu berapa? Ada 4. Yang paling tua laki-laki, dibawahnya cewek, trus adeknya cowok sekitar 2 atau 3 tahun lalu yang terakhir yang di gendong ibunya.
Pas… si ibu ini sampai di tempat tujuan. Berhentilah sang metromini ini. Ibunya turun bersama gendongan dan menggandeng anaknya. Trus yang nomer 3, anaknya cewek Nampak takut. Soalnya ibunya repot sama anaknya yang 2 itu. Udah turun pula. Saya denger anak itu ngomong gini “kakak….”. Sang adik mengeluh pada kakak tertua. Dan… sang kakak dengan sigap membopong adeknya di belakang untuk turun dari metromini. Hua…. Saya haru sekali melihatnya. Memang cuma cerita sederhana, tapi jarang sekali saya melihat yang kayak gini.
Eh.. tapi yang bikin lucu si abang keneknya bilang gini “doyan amat sih bu buat anak”. Hahaa…karna liat ibunya kerepotan kali ya?

0 komentar:

 

Copyright © 2009 Grunge Girl Blogger Template Designed by Ipietoon Blogger Template
Girl Vector Copyrighted to Dapino Colada